Tuesday 30 October 2012

NABI MUHAMMAD ROHMATAN LIL-'ALAMIN

Sebagaimana diriwayatkan di dalam Sirah Ibn Hisyam ketika unta
terbesar di Madinah mengamuk, dan kita memahami unta itu kalau berdiri perutnya lebih tinggi dari kepala kita, itu unta biasa. Bagaimana kalau unta besar?

1400 tahun yang silam di Madinah Al Munawwarah, unta ini mengamuk dan tidak diketahui sebabnya.

Para sahabat menjebaknya di dalam salah satu kandang besar, lantas ketika Rasul Saw dikabari dan beliau mendatangi lalu
berkata "bukakan pintu yang menjebaknya ini".


Ya Rasulullah dia ini sedang dalam keadaan mengamuk dan sedang marah, mulutnya yang berbusa dan matanya yang merah ini bisa membunuh siapa saja dan jangan – jangan dia mencelakaiku.

Rasul Saw berkata "bukakan, bukakan biarkan ia mengetahui aku Rasulullah".

Maka ketika dibukakan pintu itu, unta melihat wajah Muhammad Saw maka unta itu berlari tertunduk – tunduk menciumi kaki Nabi Muhammad Saw.

Yang demikian buas dan marahnya, ketika melihat wajah indah, seindah –indahnya wajah yang paling berhak dicintai, ternyata unta ini memiliki kecintaan,
kemuliaan dan kerinduan kepada Sang Nabi seraya berlari mendekat tertunduk – tunduk kepalanya dan mencium kaki Sang Nabi

lantas ia mendekatkan wajah dan mulutnya ke telinga Sang Nabi dan Rasul Saw mendekatkannya kemudian Rasul Saw berkata "siapa pemilik unta ini?",

salah seorang sahabat Anshar berkata "aku ya Rasulullah".

Ia mengadu padaku karena terlalu banyak disuruh bekerja dan sedikit diberi makan. Unta ini mengadu kepada Rasulullah Saw.

No comments: